SBY Merasa Tersandera Politik Hingga Demokrat Masih Galau Antara Dukung Ahok Atau Anies
Mapasnews.com - Warga Jakarta menunggu sikap Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono soal dukungan dalam putaran dua Pilkada DKI. Setelah pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Demokrat bersama koalisi Cikeas gagal total.
Menurut pengamat politik Panji Nugraha, pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat (Ahok-Djarot) dan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) yang melaju ke putaran dua saat ini berlomba menarik suara dari pasangan Agus-Sylvi.
“Publik pun berharap SBY akan mendukung salah satu calon yang lolos pada putaran kedua. Bukan menyatakan sikap netral, seperti pada saat pembentukan Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih pasca pileg dan Pilpres 2014,” jelasnya kepada redaksi (Senin, 6/3).
Panji menilai wajar jika SBY belum membawa Demokrat untuk mendukung salah satu pasangan calon di putaran dua. Sebab, Presiden RI ke enam tersebut sedang tertekan secara politik dari berbagai isu baik secara pribadi maupun partai.
“Hal tersebut tak lepas dari peran SBY yang mengusung anaknya Agus Harimurti Yudhoyono untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017,” katanya.
Dia menjelaskan, banyaknya serangan isu terhadap SBY membuat dia seolah tersandera secara politik. Terlebih dengan serangan dari mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar yang cukup menyudutkan
“Akan tetapi SBY harus menerima hal tersebut sebagai konsekuensi turun gunungnya di kancah politik praktis Pilkada DKI Jakarta,” beber Panji.
Meski begitu, yang perlu digarisbawahi adalah Demokrat sampai saat ini menunjukkan kesolidan untuk mendukung penuh SBY. Terkhusus dalam menyampaikan pandangan politik dan menentukan arah dukungan partai di Pilkada DKI.
“Aspirasi dari para kader dan relawan Demokrat yang sudah mulai bermanuver untuk menentukan dukungan kepada salah satu pasangan calon yang lolos, seharusnya sudah bisa ditangkap oleh SBY dalam menentukan dukungan di Pilkada DKI,” jelas Panji yang juga direktur eksekutif Bimata Politica Indonesia (BPI).
0 Komentar untuk "SBY Merasa Tersandera Politik Hingga Demokrat Masih Galau Antara Dukung Ahok Atau Anies"