Alasan PDIP Tak Akan Mengusung Rismaharini di Pilkada Jatim

Mapasnews.com - Surabaya, PDI Perjuangan tak berniat mengusung Tri Rismaharini untuk maju di pilkada jatim. Pasalnya, wanita yang kerap disapa Risma itu baru saja terpilih kembali menjadi wali kota Surabaya di Pilkada serentak 2015 lalu.

"Kita harus hormati pilihan warga. Kepala daerah, kita berikan kesempatan jalankan pemerintahan sebaik-baiknya, nanti kita dengarkan suara rakyat," ujar Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat ditemui di Plaza Indonesia, Thamrin, Jakarta, Sabtu (25/3).

Namun yang pasti, PDIP akan mengutamakan kader internal untuk maju di Pilkada Jatim. "Dari partai secara ideal harus dorong mereka yang ada di internal partai, paling tidak mereka yang punya emosional bonding dengan PDIP," tutur  Hasto.

PDIP pun, kata dia, yang pasti bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada Jatim. Namun menurutnya, proses untuk menuju pemilihan itu masih cukup lama waktunya. "Kenapa kota tegesa-gesa?" sebut pria kelahiran Yogyakarta itu.

Hasto menambahkan, PDIP akan menghormati keputusan atau sikap dari partai lain yang mengumumkan secara dini calon-calon yang bakal diusungnya. Salah satunya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan NasDem yang memunculkan nama Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa atau Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.

"Kami tidak pernah berikan intervensi terhadap kedaulatan parpol. Setiap partai punya strategi, kami punya strategi," pungkas Hasto.